- 15 July 2024
- Ajeng Laksmita
UMPO.AC.ID - Mahasiswa program profesi ners dari Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Ponorogo (UMPO) yang tengah melakukan praktek di Puskesmas Ponorogo Utara, mengambil inisiatif luar biasa saat mengunjungi pasien lansia bernama Etik (60) di rumahnya, Kniten.
Etik, yang hidup sendiri, kondisinya kesehatannya yang memburuk akibat obesitas dan penyakit degeneratif.
Kunjungan ini dilakukan sebagai bagian dari praktik profesi ners Stase Keperawatan Gerontik, dimana mahasiswa harus melihat langsung kondisi lansia di lingkungan mereka. Namun, apa yang mereka temui di rumah Etik sungguh menggetarkan hati mereka. Rumah yang tidak terawat, bahkan beberapa bagian sudah roboh dan dipenuhi sampah.
"Saat kami tiba, kami tersentak melihat kondisinya yang memprihatinkan. Rumahnya sangat kotor dan kumuh, serta penuh dengan sampah," ungkap Susi, salah satu mahasiswa profesi ners UMPO yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
Rika Mayasari, S.Kep., Ns., M.Kep, dosen pembimbing mereka, menjelaskan bahwa dari situ muncul keputusan untuk tidak hanya melakukan kunjungan rutin, tetapi juga mengorganisir aksi sosial.
"Kami merasa terpanggil untuk membantu membersihkan rumah Etik dan memberikan perawatan yang dibutuhkan, termasuk membantu memandikannya," tambah Rika Maya.
Tindakan ini bukan hanya sekadar praktik profesional, tetapi juga merupakan bentuk kepedulian sosial mahasiswa terhadap kondisi lansia di masyarakat. Mereka berharap bahwa pemerintah setempat dapat memberikan perhatian lebih kepada warganya yang membutuhkan, terutama lansia yang hidup sendiri dan tidak mampu merawat diri sendiri.
"Kami berharap adanya perhatian lebih dari pemerintah dan instansi terkait untuk memberikan bantuan sosial kepada lansia seperti Etik, serta mempertimbangkan kebutuhan akan tenaga khusus untuk merawat lansia di lingkungan mereka," lanjut Rika Maya.
Meskipun menghadapi kendala dalam sumber daya, seperti kekurangan tenaga yang ahli dalam merawat lansia, tetangga sekitar Etik telah turut membantu dengan memberikan bantuan makanan sehari-hari.
(Ajeng Laksmita/Humas UMPO)